Partai Amanat Nasional (PAN) mengaku tidak ambil pusing soal komposisi Tim Gugus Tugas Sinkronisasi bentukan Presiden Terpilih Prabowo Subianto yang hanya berisi petinggi Partai Gerindra. Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi mengatakan, tim sinkronisasi tersebut bersifat internal Gerindra.
Sehingga, lanjut Viva Yoga hal itu tidak sama sekali mengganggu jalannya komunikasi di antara partai politik pengusung Prabowo karena para pimpinan partai politik pun seing bertemu di rapat-rapat kabinet.
“Bagi kami, PAN, itu ya tidak ada masalah, karena memang sesuatu yang rutin, di PAN, Golkar itu kan setiap hari ketemu di rapat-rapat kabinet,” kata Viva Yoga
Via Yoga menyebutkan, partainya pun berpandangan bahwa tim sinkronisasi itu perlu dibentuk untuk menyiapkan peralihan kepemimpinan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Prabowo Subianto.
Ia mengingatkan, pembangunan nasional juga harus lebih cepat dilakukan.
“Jadi ya proses untuk persiapan-persiapan untuk melanjutkan pembangunan nasional itu ya tidak terkendala oleh waktu dan komunikasi. Jadi setiap hari juga komunikasi untuk melanjutkan pembangunan,” ujar Viva Yoga.
Ia juga mengakui bahwa partai politik anggota Koalisi Indonesia Maju tidak dilibatkan dalam pembentukan tim tersebut, tetapi ia menilai itu bukan sebuah masalah.
“Jadi, ya buat Partai Amanat Nasional, hal itu baik-baik saja. Dan sesuatu yang normal, karena proses sinkronisasi sangat penting dilakukan dalam masa persiapan peralihan kepemimpinan nasional,” kata Viva Yoga.
Diberitakan sebelumnya, Prabowo Subianto membentuk Tim Gugus Tugas Sinkronisasi yang berisi sejumlah elite Partai Gerindra untuk menyiapkan proses pemerintahan berikutnya.